Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil berjanji tidak akan memindahkan atau menggusur warga Tanah Merah, Jakarta Utara.
Hal itu diungkapkan Ridwan Kamil setelah blusukan ke Tanah Merah.
Setelah sampai di lokasi, pria yang akrab disapa RK itu disambut meriah bahkan diberikan ulos dan sortali khas Batak oleh warga.
“Permasalahan pertama di tanah merah ingin ada solusi agraria nya.
Agraria ini, kan, institusi negara tinggal diobrolkan saja dengan baik seperti apa,” kata RK pada Rabu (13/11).
“Nah, membangun di Jakarta tidak harus selalu memindahkan, bisa tetap di sini tidak pindah, tapi kampungnya dirapihkan atau istilahnya dulu kampung improvement,” lanjutnya.
Dia menuturkan saat menjadi Gubernur Jawa Barat, dirinya merenovasi 200 ribu rumah tanpa perlu memindahkan warga.
“Dikasih anggaran perbaikan rumah yang dari kumuh jadi bagus itu dilakukan,” tutur RK.
Saat berkunjung ke Tanah Merah, Politikus Partai Golkar itu juga mengaku tidak ingin kampung atau wilayah hanya nyaman bagi orang dewasa, tetapi juga untuk anak kecil.
Dia bahkan menyempatkan waktu membuat sketsa kolam yang nantinya akan dijadikan lapangan.
“Saya tanya mau enggak punya taman bermain? Mau. Saya dalam imajinasi arsitektur saya, saya gambar dalam lima menit,” tambahnya sembari memamerkan sketsa.
Diketahui, warga Kampung Tanah Merah sejauh ini disebut sudah mengalami penggusuran sebanyak tiga kali. Penggusuran itu bertujuan untuk membangun buffer zone atau zona aman depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.
